[TRIVIA] Ikuta Toma: the First Artist that Got Me Drown into JDrama

Oct 07, 2018 21:39


It’s a nice Sunday to have a chit-chat about someone you adored. I’m sorry I made an entry in Bahasa. Setelah keteledoran salah menulis tahun lahir, kini aku akan bayar dengan sedikit profil dan trivia tentang our Beloved Ikuta Toma :D



Beberapa info pasti sudah pernah kalian lihat di blog dan website. But, check this out.

  • Lahir 7 Oktober 1984 di sebuah kota Pelabuhan bernama Muroran di Hokkaido. Hm jadi ingat film Hanamizuki ya?
  • Tingginya kini mencapai 175 cm
  • Awalnya, ia akan diberi nama Ikuta Tamegorou oleh sang Ayah, namun diganti dengan Toma karena lebih mudah diucapkan
  • Ibunya yang bernama Hiromi, konon merupakan fans SMAP dan hal ini yang men-trigger dirinya mengirim resume sang putra ke jimusho kala itu Setelah diterima pada 11 Februari 1996, ia pernah terlibat dalam acara variety show khusus anak ‘Tensai Terebi-kun’ dan tergabung dalam sebuah band ‘Strawberry Parfait’ bersama Wentz Eiji.  
  • Salah satu fakta yang membuat dirinya sering disebut keluarga artis adalah karena sang adik, Ryusei adalah seorang newscaster. Ryusei sendiri telah menikah dengan rekan seprofesinya.
  • Keponakan Toma, alias anak dari Ryusei memanggil pamannya dengan sebutan Papa
  • Makanan favoritnya adalah nasi kare, hamburger dan Onion Gratin Soup. Ia mengaku dapat memakan hamburger minimal satu bulan sekali.
  • Ia memiliki seekor anjing poodle bernama Jam (saat tahun 2008, usia Jam sudah 3 tahun)

  • Warna favoritnya adalah biru, hitam dan putih
  • Panggilannya saat junior, ‘Tomasu’ didapatnya ketika membawakan salah satu corner di Shonen Club, ‘Meitantei Tomasu’. Di NHK
  • Toma sendiri pernah tergabung dalam beberapa unit. Salah satu unit yang tentu melegenda adalah M.A.I.N. dengan Matsumoto Jun, Aiba Masaki dan Ninomiya Kazunari. Ia juga tergabung dalam Best Beat Boys, Bad Image Generation [BIG] bersama Yamapi, Juninho and JJr, Four Tops dan No Border. 
  • BIG terbentuk setelah tiga member M.A.I.N. debut sebagai Arashi, sedangkan Four Tops dibentuk setelah Tackey & Tsubasa debut. Four Tops beranggotakan Toma, Yamapi, Hasegawa Jun dan Kazama Shunsuke.
  • Psst! No Border sendiri lebih terlihat seperti ‘forkom’ talent Johnnys dibanding unit karena berisi beberapa talent dari masing-masing grup seperti Sato Atsuhiro (Hikaru Genji), Yamaguchi Tatsuya (ex TOKIO), Domoto Koichi (KinKi Kids), Matsumoto Jun (Arashi), Takizawa Hideaki (ex. Tackey & Tsubasa), Yamashita Tomohisa (ex. NEWS), dan Murakami Shingo (Kanjani8). Apakah grup ini masih ada? Yap, sudah bubar. 
  • Memiliki panggilan khusus untuk senpainya Sato Atsuhiro yaitu Atsu-ani. Kedua nya beberapa kali sengaja meluangkan waktu untuk sekedar makan bersama. Mereka pertama kali bertemu dalam stage play Inuyasha.
  • Termasuk orang yang extrovert. Ia senang menghabiskan waktu dengan teman-temannya. Beberapa artis yang diketahui menjadi karibnya antara lain Yamashita Tomohisa, Matsumoto Jun, Oguri Shun, dan member unit M.A.D. (Tatsumi Yudai, Koshioka Yuki, Fukuda Yuta, dan Matsuzaki Yuusuke). 
  • Ia berkenalan dengan M.A.D. pada stage play SHOCK
  • Debut akting pertamanya di televisi dimulai tahun 1997 pada taiga NHK berjudul ‘Aguri’
  • Butuh 10 tahun hingga ia dikenal lewat beberapa perannya dalam stage play seperti ‘The Two Gentleman of Verona’ dan ‘Cat In The Red Boots’. 
  • Jangan lupakan drama tv paling tenar yang pasti sudah kalian pernah tonton ‘Hana Kimi’. Beberapa kabar menyebutkan ia sempat dekat dengan Horikita Maki kala itu.
  • 11 tahun berkarir, ia kemudian mendapat slot sebagai pemeran utama lewat drama remake anime dan film ‘Hachimitsu & Kuroba’. Ia menggantikan tempat Sakurai Sho sebagai Takemoto Yuta. Seorang mahasiswa arsitektur yang melakukan percarian jati diri dan terlibat cinta segitiga dengan tokoh Hanamoto Hagumi (Narumi Rinko) dan Morita Shinobu (Narimiya Hiroki).
  • Sudah banyak tahu juga bahwa Toma adalah fans berat dari boyband Backstreet Boys sejak SMA. Ia bahkan memohon pada staf Music Station di TV Asahi kala itu untuk menyaksikan BSB melakukan rehearsal. Tiga kali datang ke Jepang dan Ia menonton semua show BSB. 
  • Selain musik pop, Toma juga dikenal sebagai fans X JAPAN. Ia perah menelpon dengan Shibutani Subaru hanya untuk berbicara mengenai X JAPAN. Toma sangat terpukul saat mendengar kabar berita kematian dari personel favoritnya, Hide.
  • Ia dan Ryusei, adiknya adalah fans GLAY. Keduanya selalu menyempatkan diri datang ke konser saat senggang. Band rock lain yang di gemarinya adalah Guns N’ Roses dan Metallica
  • Kencan idealnya adalah berkendara ke bukit saat malam hari. Bukan bersama kekasih, ia malah pernah melakukannya bersama Yamapi dan mengganggu pasangan lain dengan menembakkan sinar laser infrared.
  • Ia melakukan retake untuk adegan ciuman dengan sahabatnya Oguri Shun dalam drama 'Hanazakari no Kimitachi e'. Oguri meledek bibir Toma sebagai bibir terlembut yang pernah diciumnya 
  • Horikitty adalah panggilan khusus dari Toma dan Ogurin untuk Horikita Maki
  • Sedikit demi sedikit, karirnya menanjak berkat film adaptasi novel Dazai Osamu, ‘Ningen Shikkaku’
  • Berkat kemunculannya dalam film tersebut, novel ini mendapat cetak ulang dengan cover dirinya pada Oktober 2010 dan terjual sebanyak lebih dari 100.000 kopi. Kadokawa selaku publisher kemudian bekerja sama dengan Toma dan kembali mencetak 10 judul novel Dazai Osamu dengan sampul Toma sebagai edisi terbatas. 
  • Kali pertama, pada 27 Juli 2010, Toma membintangi MV senpainya, TOKIO berjudul ’NaNaNa’. 
  • Kanjani8 menjadi grup pertama dari J&A yang mem-provide Toma dengan lagu berjudul ‘King of Otoko’ sebagai themesong film ‘Mogura no Uta’ (2014). Dua tahun kemudian, Kanjani8 kembali mebuat lagu ‘NOROSHI’ sebagai themesong ‘Mogura no Uta 2’.
  • Toma juga melakukan kerjasama dengan karibnya, Arashi dalam dua project. Arashi menyanyikan lagu ‘SAKURA’ sebagai themesong drama reuninya dengan Oguri Shun ‘Ouroboros’ (2015) dan Toma menjadi bintang video klip dalam lagu ‘FUKKATSU LOVE’ setahun kemudian.
  • Memiliki laman J-web bernama Tomagoto yang permanen sejak 15 Desember 2007. 
  • Drop out dari Universitas Meiji jurusan Seni (ada yang bisa klarifikasi?)
  • Sebelumnya, ia bersekolah di SMA Elit Horikoshi bersama para artis lainnya yang tentunya sudah kalian tahu seperti Shirota Yu, Yamashita Tomohisa, Matsumoto Jun dll’
  • Aktris favoritnya adalah Matsu Takako
  • Senior yang dihormatinya adalah Miyake Ken (V6), keduanya pernah terlibat dalam drama yang sama tahun 2001 berjudul Neverland. Talent Johnnys lain yang terlibat dalam drama tersebut adalah Imai Tsubasa, Tanaka Koki dan Murakami Shingo. Dalam suatu siaran radio, Yokoyama You dan Murakami Shingo bahkan menyuruh Toma untuk melakukan menirukan gaya Miyaken
  • Kacamata hitam, sneakers, topi dan jeans adalah fashion item wajib baginya. Ia minimal memiliki 15 pasang sneakers dan satu rak penuh kacamata hitam. Ia senang menggunakan jeans dalam berbagai cuaca. Sedangkan topi selalu dikenakan saat dirinya mengalami bad hair day.
  • Terpilih sebagai salah satu juri dalam the 40th Pia Film Festival 2018
  • Takut ketinggian sehingga sangat enggan jika dipaksa menaiki roller coaster
  • Menjadi pria transgender dalam film ‘Karera ga Honki de Amutoki wa’ (2017)
  • Bagi kalian yang menonton ‘Ouroboros’ tentu dapat melihatnya memiliki kebiasaan memesan susu di bar kan? Nah ternyata hal tersebut memang ia lakukan di dunia nyata. Ia bahkan sering mengombinasikan nya dengan gum syrup. Selain menyukai susu, ia juga senang menikmati kopi manis. 
  • Ketika hendak tidur, ia memiliki kebiasaan menyetel mp3 player miliknya. Ia menggunakan lagu rock sebagai alarm.
  • Selesai beraktivitas, handuk yang dihangatkan serta bedspa adalah senjata ampuh untuk mengurangi rasa lelah
  • Manga favoritnya adalah Dragon Ball, Yuu Yuu Hakusho, Captain Tsubasa, Kattobi Itto, Shoot!, One Piece, Crows, Worst dan 20th Century Boys.
  • Selain mendengarkan musik dan membaca manga, Toma sangat gemar menonton stage play. Setelah menonton sebuah pertunjukkan yang bekesan, ia akan bertanya, mengapa ia tidak bisa ikut serta dalam stage play tersebut.
  • Usia 19 dan 40 adalah usia yang sangat krusial baginya. Usia ke 19 adalah kali pertamanya merasa sukses karena dapat bermain 4 pertunjukkan stage play dalam setahun. Namun di satu sisi, ia merasa amat bebas melakukan apapun dengan titel sebagai anak muda. Sedangkan pada usia 40 tahun ia berharap dapat menjadi sosok yang lebih bijak dan berpengalaman.
  • Mengakui sebagai workaholic. Saat ia sedang sangat fokus pada pekerjaannya, ia bahkan sama sekali tidak ingin dihubungi oleh teman terdekat. Toma bahkan tidak peduli jika tidak ada wanita yang mendekati jika ia sedang dalam fase tersebut.


I'll add some graphic about his works soon. That's all for now.

Ciao

and

HAPPY BISDAY :))

ikuta toma, trivia, actors

Previous post Next post
Up