Ariokamoto
Title :Panggil aku Dai-chan
Rating :PG
Pairing:Daiki- Keito
Genre :Fluff
"Selamat ulang tahun Dai-chan" ucap seluruh member Hey Say JUMP.
"Selamat ulang tahun Daiki" terdengar suara Keito dari kejauhan sambil membawa kue ulang tahun.
Terlihat raut kebahagiaan dari wajah Daiki, tapi berubah menjadi raut kekecewaan saat Keito memanggilnya Daiki bukan "Dai-chan".Semua member Hey Say JUMP menyadari itu kecuali Keito, dan mereka semua mempunyai rencana agar Keito dan Daiki bisa berbaikan lagi.
Akhirnya Yabu mempunyai ide, ia akan mengunci Daiki dan Keito di ruang ganti dan member Hey Say JUMP yang lain menyetujuinya.
Pada saat Daiki dan keito di dalam ruangan ganti tiba-tiba Yabu mematikan lampu dan mengunci ruangan ganti.
"BUKA!!! " teriak mereka berdua dari dalam ruangan.
Setelah berhenti berteriak, Keito duduk sembari menyender pada tembok disamping pintu.Keito tahu mereka tidak akan membuka pintu dalam waktu dekat.
"Keito !" Daiki berteriak sembari masih meraba-raba pintu. "cari saklar lampunya !"
Keito bingung pada nada suara Daiki, dia panik ?.Dengan tenang Keito berdiri dan menyalakan lampu.Bisa dilihat bagaimana Daiki berkeringat banyak, seperti sehabis melihat sesuatu yang menakutkan.
"Daiki ?" Keito dengan perlahan mendekati Daiki.
"Aku takut gelap" Daiki langsung memeluk Keito.Keito bisa merasakan bagaimana badannya menggigil.
"He...tenang Daiki lampunya sudah nyala.." guman Keito, bingung melihat Daiki sangat ketakutan.
Akhirnya mereka berdua duduk di sofa yang letaknya tidak terlalu jauh dari mereka.Mereka terdiam untuk beberapa saat, hingga saat Daiki duduk dalam pangkuan Keito.
"Daiki..."
Daiki kesal pada Keito yang tidak pernah memanggilnya "Dai-chan", dan ia pun memaksa Keito untuk memanggilnya "Dai-chan".
"Panggil aku Dai-chan" pinta Daiki.
"Huh.., baik akan aku coba nanti"
"Sekarang !"
"Mm, Daiki..."
"Daichi.."
"Dai..." tiba-tiba Daiki menari leher Keito hingga akhirnya bibir mereka bersentuhan.
"Dai-chan..." akhirnya Keito bisa memanggil Daiki dengan "Dai-chan".
Daiki menarik kembali leher Keito dan mereka kembali berciuman.
Rating :PG
Pairing:Daiki- Keito
Genre :Fluff
"Selamat ulang tahun Dai-chan" ucap seluruh member Hey Say JUMP.
"Selamat ulang tahun Daiki" terdengar suara Keito dari kejauhan sambil membawa kue ulang tahun.
Terlihat raut kebahagiaan dari wajah Daiki, tapi berubah menjadi raut kekecewaan saat Keito memanggilnya Daiki bukan "Dai-chan".Semua member Hey Say JUMP menyadari itu kecuali Keito, dan mereka semua mempunyai rencana agar Keito dan Daiki bisa berbaikan lagi.
Akhirnya Yabu mempunyai ide, ia akan mengunci Daiki dan Keito di ruang ganti dan member Hey Say JUMP yang lain menyetujuinya.
Pada saat Daiki dan keito di dalam ruangan ganti tiba-tiba Yabu mematikan lampu dan mengunci ruangan ganti.
"BUKA!!! " teriak mereka berdua dari dalam ruangan.
Setelah berhenti berteriak, Keito duduk sembari menyender pada tembok disamping pintu.Keito tahu mereka tidak akan membuka pintu dalam waktu dekat.
"Keito !" Daiki berteriak sembari masih meraba-raba pintu. "cari saklar lampunya !"
Keito bingung pada nada suara Daiki, dia panik ?.Dengan tenang Keito berdiri dan menyalakan lampu.Bisa dilihat bagaimana Daiki berkeringat banyak, seperti sehabis melihat sesuatu yang menakutkan.
"Daiki ?" Keito dengan perlahan mendekati Daiki.
"Aku takut gelap" Daiki langsung memeluk Keito.Keito bisa merasakan bagaimana badannya menggigil.
"He...tenang Daiki lampunya sudah nyala.." guman Keito, bingung melihat Daiki sangat ketakutan.
Akhirnya mereka berdua duduk di sofa yang letaknya tidak terlalu jauh dari mereka.Mereka terdiam untuk beberapa saat, hingga saat Daiki duduk dalam pangkuan Keito.
"Daiki..."
Daiki kesal pada Keito yang tidak pernah memanggilnya "Dai-chan", dan ia pun memaksa Keito untuk memanggilnya "Dai-chan".
"Panggil aku Dai-chan" pinta Daiki.
"Huh.., baik akan aku coba nanti"
"Sekarang !"
"Mm, Daiki..."
"Daichi.."
"Dai..." tiba-tiba Daiki menari leher Keito hingga akhirnya bibir mereka bersentuhan.
"Dai-chan..." akhirnya Keito bisa memanggil Daiki dengan "Dai-chan".
Daiki menarik kembali leher Keito dan mereka kembali berciuman.