Fic: "YES?" [TakaBu -slight- TakaNoo]
Title : "YES?"
Author : hanafathia
Fandom(s): Hey!Say!JUMP, Hey!Say!Best
Character's:Takaki Yuya, Inoo Kei, Yabu Kota, Yamada Ryosuke, Okamoto Keito, Nakajima Yuto,Chinen Yuri,Yaotome Hikaru, Dakiki Arioka
Pairing :Takaki Yuya x Yabu Kota,Slight Takaki Yuya x Inoo Kei
Rating: NC-17 (maybe? XP )
Warning : super long oneshot (i think...)
Language : Indonesia
warning: sedikit clueless Yuyan~, bahasanya juga mungkin...
genre : general, and a litle bit comedy/humor,songfic
Notes : My first! ever! One shot FF and its long too~!
Summarry : Yuya tidak bisa berlatih sendiri, siapa yang bisa jadi partner berlatihnya ya? Yep! siapa lagi kalau bukan Leader kita~~!
[“Ohayou…Are? Yuya? Kamu sudah di sini berapa lama??” Tanya Leader Hey!Say!Jump! itu yang terlihat jelas dia baru saja sampai, dengan penampilannya yang masih lengkap penyamaran]
“ugh…..kenapa gerakannya susah banget sih….huff “ keluh Yuya sambil memandang cermin di depannya dia sudah menarikan gerakan yang sama ± selama 1jam, sendiri.
‘kalau aku begini terus…kasihan Ryo-chan dan Hikaru-kun harus mengulangi gerakan yang sama berkali-kali…dan aku tahu mereka juga pasti merasa malu akan hal itu…. [terbayang Yamada dan Hikaru]….mungkin?’.
“Ohayou…Are? Yuya? Kamu sudah di sini berapa lama??” Tanya Leader Hey!Say!Jump! itu yang terlihat jelas dia baru saja sampai, dengan penampilannya yang masih lengkap penyamaran “Ohayou Kōta….eto..1/2…jam? Aku hanya mau menguasai gerakan-gerakan itu tapi….agak sedikit membingungkan jika tidak ada Ryo-chan dan Hikaru-kun…” balas Yuya sembari mengambil handuk dam minum.
Selesai melepas penyamarannya Yabu hanya melihat Yuya yang lumayan terlihat lelah itu, “Apa…..aku saja?” terkejut, Yuya melihat pantulan Yabu dari cermin “eh?” berjalan mendekati Yuya “Aku lumayan ingat gerakan-gerakan dari ‘YES!’ kok, walaupun tidak selancar Ryo-chan dan Hika-kun sih” sekarang berdiri tepat di sebelah kanan Yuya “serius ? Tidak apa-apa nih?? Kamu sendiri kan nanti mau ada latihan juga…nanti kalau kelelahan duluan gimana??” Tanya Yuya memastikan, “mmnah….tidak usah dipikirkan….lagi pula aku di pasangkan dengan mereka berdua (Chinen & Yuto)” jawab Yabu santai, “uuuh….baiklah…bisakah kau berdiri di sebelah kiri ku?” ‘request’ Yuya, Yabu mengangguk dan memposisikan dirinya di sebelah kirinya Yuya. “Kita mulai dari aku berjalan mendekati Ryo-chan ya..” “haii~ kapanpun kau siap~” jawab Yabu,
-Blush- “Tapi jangan terlalu melihatku…aku mudah sekali merasa malu” seru Yuya sambil menunjuk ke Yabu seperti anak kecil -Chuckling- ‘Cute!’ “iya-iya…nyalakan saja musiknya”
-MUSIC ON-
“Jaa nande tsunaida te hodokanai”
Yuya berjalan menuju Yabu, dengan tatapan Seductive nya yang hanya menatap pantulan dirinya di cermin, sambil memastikan apakah gerakannya sudah pas atau belum, dan berhenti di sebelah kiri Yabu.
Tangan kanan memegang dasi yang dari sejak Yabu datang sudah tergantung longgar di lehernya dan melepaskan simpul (yang menurut author gak guna sih sebenernya…) dasi itu secara perlahan. Yabu yang melihat ‘lil’ performance’ dari pria lebih muda dari dia itu merasakan merinding di sekujur tubuhnya dan nafasnya sedikit bertambah cepat.
“Hoshi mono wa sou kimi dake de”
Tepat berada di sebelah kananya, Yuya yang benar-benar terfokus dengan latihannya tidak menyadari kondisi dari partner berlatihnya itu (yappa Bakaki da nee~ #digaplokYuyan).berjalan ke sisi kiri Yabu dari belakangnya dengan sangat..sangat!! dekat! tangan kanan dan sebagian dari badan Yuya hampir bersentuhan dengan punggung Yabu. Yuya memposisikan kembali dirinya di sebelah kiri Yabu dan membelakanginya, melebarkan sedikit kakinya dengan kedua tangan keatas dan mata terpejam in estacy.
“ mou ne dame gaman dekinai-nai-nai-nai-nai-nai~”
Yabu hanya bisa menahan nafasnya dan melihat ‘aksi klimaks’ nya Yuya dari pantulan cermin “Kuso…”bisik Yabu. Yuya yang sepertinya merasa latihannya belum cukup, dia melanjutkan ke gerakan selanjutnya, memutar badan, menghadap Yabu dan menyentuh sisi kiri Yabu dari lengan, pinggang, lalu pahanya. Merasakan sentuhan sensual dari partner latihan sementaranya ini, Yabu menarik nafas dalam-dalam dan mengikuti kemana tangan indah itu menelusuri di kedua sisi tubuhnya dari pantulan mereka di cermin.
Yuya yang Masih tidak menyadari kondisi Yabu saat ini (Bakaki~! <3 poor Yabu-kun~) melanjutkan ke step selanjutnya, dan terhenti.
"....." dia baru sadar kalau step selanjutnya adalah bagian dimana dia harus membuka bajunya, Yuya yang merasa tidak mau menjalani latihan selanjutnya (dengan member lain) dengan hanya bermodalkan celana training dan dasi hitamnya saja, dia memutuskan untuk menyudahinya dulu.
Bernafas cepat (karena dancenya) “ hosh-hosh-hosh-hosh- ..Kōta.. -hosh- makasih ya sudah mau menemani ku berlatih…..huh? Kōta?” bingung melihat Yabu yang sedaritadi hanya diam dan berdiri tegap di sebelahnya, melambaikan tangannya di depan muka Yabu “moshi-moshi...Kōta, apa kau disana?” tanya Yuya dengan suara baritone nya, membuat Yabu merinding mendengarnya.
Jari-jari di kedua tangannya bergerak kecil, seakan dia sedang menahan keinginannya untuk memegang tangan itu dan menarik dasi hitam yang tergantung mengiasi leher si pemuda berambut coklat itu dan menciumnya senseless. Beberapa detik kemudian dengan Yuya yang Masih melambai-lambaikan tangannya di depan matanya membuat tali kesabaranya terputus, mengangkat tangannya perlahan…..
- BRAK!! - “OoooHaaaYooouuu~~!!” dengan penuh semangat jiwa dan raga Yuto masuk ke dalam ruang latihan, diikuti Yamada,Chinen,Hikaru,Daiki,Keito, dan Inoo. Yuya yang terkaget dengan suara keras pintu dan suara teriakannya Yuto, langsung menarik tangannya dari depan mukanya Yabu dan sedikit mundur kebelakang secara reflek “Woaah!? Bikkuri!! Yuto!? Minna!?” “a….Ohayou Yabu/Kōta [-san,-chan.-kun], Yuya/Yuyan/Takaki [-san,-chan.-kun]~!” sapa semua member secara bersamaan
“Ohayou---!” jawab Yuya setelah memastikan jantungnya sudah kembali ketempat, dengan semangat (gak kayak Yuyto juga sih…)
melihat Yabu yang masih di posisi yang sama member lainnya hanya terdiam “Uuuuh….Kōta kenapa?” Tanya teman dekatnya Yabu ke Yuya “Eto…..aku juga tidak tahu, dia berdiri seperti itu terus sejak aku, bukan!...kita [maksudku] selesai latihan” jelas Yuya sambil mengelap keringatnya dengan handuk kecil yang dia ambil disaat dia selesai terkaget tadi.
“kita?? YUYAN~~~ apa maksudmu dengan kita, huh????” Tanya Chinen dengan gaya super Bratty nya itu “ano….tadi aku meminta Kōta untuk berlatih bersamaku, karena aku sedikit bingung dengan gerakannya kalau tidak ada pasangannya” dengan tanpa disadarinya Yuya menggaruk kecil belakang kepalanya menutupi rasa malunya.
“hmmmmm....memang kalian berlatih yang ma...na...?” Tanya Keito sambil menusuk-nusuk tubuh Yabu dengan jari telunjuknya menunggu reaksi -froze- melihat mata Yabu yang sedari tadi tertutup oleh poninya. Yamada dan Hikaru hanya bisa menghembus nafas dan membatin ‘kasihan Yabu-kun/Kōta’ secara bersamaan, dilihat dari bajunya yang Yuya kenakan dan situasi ini mereka bisa mengira tarian yang mana yang mereka latih.
Keito,Chinen,Yuto, dan Daiki langsung bersembunyi di belakang tubuh yang [lumayan ] kekarnya Yuya (ChiiToDai hanya ikut-ikut Keito tadinya). “Uuuh…Guys….sepertinya atau lebih Tepatnya ide bagus kalau kita keluar dulu yuk! Sebentar…..kita biarkan Kōta-kun menenangkan diri sebentar….Yuk! Yuya kamu juga ikut…..” ucap Inoo perlahan ke semua member setelah selesai mengobrservasi semua keadaan diam-diam dari belakang. -mengangguk- member-member yang lain termasuk Yuya yang terlihat masih bingung menuruti perkataan mama tercantik HSJ, berjalan keluar dari ruang latihan (KeiChiiToDai rebutan keluar pintu)
*Di luar ruangan berlatih*
Semua member HSJ mendengar suara frustasi dari Leader mereka dari ruang latihan, “Kau seharusnya tahu untuk tidak melakukan hal itu secara berlebihan Yūya” bisik Inoo serius, tapi terlihat tidak meyakinkan dari senyumanya “ aku tahu kamu suka menggodanya, tapi…”lanjut Inoo, mereka berdua berdiri membelakangi pintu masuk ruang latihan mereka.
[KeiChiiToDai mojok ketakutan bersama] [HikaYama hanya menggeleng-gelengkan kepala mereka] mendengar suara Leader mereka (soalnya mereka tahu rasanya seperti apa #Author-Smirk-)
“-smirk- nah….tidak usah dipikirkan, sepertinya malam ini kita bisa menjalani misi kita…..I.n.o.o….” balas bisik Yuya dengan nada yang sama denan yang dia gunakan ke Yabu.
“FIN!!”Nyaaahahahaha~~~!! Reaksi Inyan? Saya serahkan pada imajinasi kalian~~ fufufu…
Oh and i'll add a litle bit....'sugar' here~
(Cr pict to the rightfull owner)
Oh! i forgot to add.....comment..pretty pleeaaase~~ #puppydogeye
Author : hanafathia
Fandom(s): Hey!Say!JUMP, Hey!Say!Best
Character's:Takaki Yuya, Inoo Kei, Yabu Kota, Yamada Ryosuke, Okamoto Keito, Nakajima Yuto,Chinen Yuri,Yaotome Hikaru, Dakiki Arioka
Pairing :Takaki Yuya x Yabu Kota,Slight Takaki Yuya x Inoo Kei
Rating: NC-17 (maybe? XP )
Warning : super long oneshot (i think...)
Language : Indonesia
warning: sedikit clueless Yuyan~, bahasanya juga mungkin...
genre : general, and a litle bit comedy/humor,songfic
Notes : My first! ever! One shot FF and its long too~!
Summarry : Yuya tidak bisa berlatih sendiri, siapa yang bisa jadi partner berlatihnya ya? Yep! siapa lagi kalau bukan Leader kita~~!
[“Ohayou…Are? Yuya? Kamu sudah di sini berapa lama??” Tanya Leader Hey!Say!Jump! itu yang terlihat jelas dia baru saja sampai, dengan penampilannya yang masih lengkap penyamaran]
“ugh…..kenapa gerakannya susah banget sih….huff “ keluh Yuya sambil memandang cermin di depannya dia sudah menarikan gerakan yang sama ± selama 1jam, sendiri.
‘kalau aku begini terus…kasihan Ryo-chan dan Hikaru-kun harus mengulangi gerakan yang sama berkali-kali…dan aku tahu mereka juga pasti merasa malu akan hal itu…. [terbayang Yamada dan Hikaru]….mungkin?’.
“Ohayou…Are? Yuya? Kamu sudah di sini berapa lama??” Tanya Leader Hey!Say!Jump! itu yang terlihat jelas dia baru saja sampai, dengan penampilannya yang masih lengkap penyamaran “Ohayou Kōta….eto..1/2…jam? Aku hanya mau menguasai gerakan-gerakan itu tapi….agak sedikit membingungkan jika tidak ada Ryo-chan dan Hikaru-kun…” balas Yuya sembari mengambil handuk dam minum.
Selesai melepas penyamarannya Yabu hanya melihat Yuya yang lumayan terlihat lelah itu, “Apa…..aku saja?” terkejut, Yuya melihat pantulan Yabu dari cermin “eh?” berjalan mendekati Yuya “Aku lumayan ingat gerakan-gerakan dari ‘YES!’ kok, walaupun tidak selancar Ryo-chan dan Hika-kun sih” sekarang berdiri tepat di sebelah kanan Yuya “serius ? Tidak apa-apa nih?? Kamu sendiri kan nanti mau ada latihan juga…nanti kalau kelelahan duluan gimana??” Tanya Yuya memastikan, “mmnah….tidak usah dipikirkan….lagi pula aku di pasangkan dengan mereka berdua (Chinen & Yuto)” jawab Yabu santai, “uuuh….baiklah…bisakah kau berdiri di sebelah kiri ku?” ‘request’ Yuya, Yabu mengangguk dan memposisikan dirinya di sebelah kirinya Yuya. “Kita mulai dari aku berjalan mendekati Ryo-chan ya..” “haii~ kapanpun kau siap~” jawab Yabu,
-Blush- “Tapi jangan terlalu melihatku…aku mudah sekali merasa malu” seru Yuya sambil menunjuk ke Yabu seperti anak kecil -Chuckling- ‘Cute!’ “iya-iya…nyalakan saja musiknya”
-MUSIC ON-
“Jaa nande tsunaida te hodokanai”
Yuya berjalan menuju Yabu, dengan tatapan Seductive nya yang hanya menatap pantulan dirinya di cermin, sambil memastikan apakah gerakannya sudah pas atau belum, dan berhenti di sebelah kiri Yabu.
Tangan kanan memegang dasi yang dari sejak Yabu datang sudah tergantung longgar di lehernya dan melepaskan simpul (yang menurut author gak guna sih sebenernya…) dasi itu secara perlahan. Yabu yang melihat ‘lil’ performance’ dari pria lebih muda dari dia itu merasakan merinding di sekujur tubuhnya dan nafasnya sedikit bertambah cepat.
“Hoshi mono wa sou kimi dake de”
Tepat berada di sebelah kananya, Yuya yang benar-benar terfokus dengan latihannya tidak menyadari kondisi dari partner berlatihnya itu (yappa Bakaki da nee~ #digaplokYuyan).berjalan ke sisi kiri Yabu dari belakangnya dengan sangat..sangat!! dekat! tangan kanan dan sebagian dari badan Yuya hampir bersentuhan dengan punggung Yabu. Yuya memposisikan kembali dirinya di sebelah kiri Yabu dan membelakanginya, melebarkan sedikit kakinya dengan kedua tangan keatas dan mata terpejam in estacy.
“ mou ne dame gaman dekinai-nai-nai-nai-nai-nai~”
Yabu hanya bisa menahan nafasnya dan melihat ‘aksi klimaks’ nya Yuya dari pantulan cermin “Kuso…”bisik Yabu. Yuya yang sepertinya merasa latihannya belum cukup, dia melanjutkan ke gerakan selanjutnya, memutar badan, menghadap Yabu dan menyentuh sisi kiri Yabu dari lengan, pinggang, lalu pahanya. Merasakan sentuhan sensual dari partner latihan sementaranya ini, Yabu menarik nafas dalam-dalam dan mengikuti kemana tangan indah itu menelusuri di kedua sisi tubuhnya dari pantulan mereka di cermin.
Yuya yang Masih tidak menyadari kondisi Yabu saat ini (Bakaki~! <3 poor Yabu-kun~) melanjutkan ke step selanjutnya, dan terhenti.
"....." dia baru sadar kalau step selanjutnya adalah bagian dimana dia harus membuka bajunya, Yuya yang merasa tidak mau menjalani latihan selanjutnya (dengan member lain) dengan hanya bermodalkan celana training dan dasi hitamnya saja, dia memutuskan untuk menyudahinya dulu.
Bernafas cepat (karena dancenya) “ hosh-hosh-hosh-hosh- ..Kōta.. -hosh- makasih ya sudah mau menemani ku berlatih…..huh? Kōta?” bingung melihat Yabu yang sedaritadi hanya diam dan berdiri tegap di sebelahnya, melambaikan tangannya di depan muka Yabu “moshi-moshi...Kōta, apa kau disana?” tanya Yuya dengan suara baritone nya, membuat Yabu merinding mendengarnya.
Jari-jari di kedua tangannya bergerak kecil, seakan dia sedang menahan keinginannya untuk memegang tangan itu dan menarik dasi hitam yang tergantung mengiasi leher si pemuda berambut coklat itu dan menciumnya senseless. Beberapa detik kemudian dengan Yuya yang Masih melambai-lambaikan tangannya di depan matanya membuat tali kesabaranya terputus, mengangkat tangannya perlahan…..
- BRAK!! - “OoooHaaaYooouuu~~!!” dengan penuh semangat jiwa dan raga Yuto masuk ke dalam ruang latihan, diikuti Yamada,Chinen,Hikaru,Daiki,Keito, dan Inoo. Yuya yang terkaget dengan suara keras pintu dan suara teriakannya Yuto, langsung menarik tangannya dari depan mukanya Yabu dan sedikit mundur kebelakang secara reflek “Woaah!? Bikkuri!! Yuto!? Minna!?” “a….Ohayou Yabu/Kōta [-san,-chan.-kun], Yuya/Yuyan/Takaki [-san,-chan.-kun]~!” sapa semua member secara bersamaan
“Ohayou---!” jawab Yuya setelah memastikan jantungnya sudah kembali ketempat, dengan semangat (gak kayak Yuyto juga sih…)
melihat Yabu yang masih di posisi yang sama member lainnya hanya terdiam “Uuuuh….Kōta kenapa?” Tanya teman dekatnya Yabu ke Yuya “Eto…..aku juga tidak tahu, dia berdiri seperti itu terus sejak aku, bukan!...kita [maksudku] selesai latihan” jelas Yuya sambil mengelap keringatnya dengan handuk kecil yang dia ambil disaat dia selesai terkaget tadi.
“kita?? YUYAN~~~ apa maksudmu dengan kita, huh????” Tanya Chinen dengan gaya super Bratty nya itu “ano….tadi aku meminta Kōta untuk berlatih bersamaku, karena aku sedikit bingung dengan gerakannya kalau tidak ada pasangannya” dengan tanpa disadarinya Yuya menggaruk kecil belakang kepalanya menutupi rasa malunya.
“hmmmmm....memang kalian berlatih yang ma...na...?” Tanya Keito sambil menusuk-nusuk tubuh Yabu dengan jari telunjuknya menunggu reaksi -froze- melihat mata Yabu yang sedari tadi tertutup oleh poninya. Yamada dan Hikaru hanya bisa menghembus nafas dan membatin ‘kasihan Yabu-kun/Kōta’ secara bersamaan, dilihat dari bajunya yang Yuya kenakan dan situasi ini mereka bisa mengira tarian yang mana yang mereka latih.
Keito,Chinen,Yuto, dan Daiki langsung bersembunyi di belakang tubuh yang [lumayan ] kekarnya Yuya (ChiiToDai hanya ikut-ikut Keito tadinya). “Uuuh…Guys….sepertinya atau lebih Tepatnya ide bagus kalau kita keluar dulu yuk! Sebentar…..kita biarkan Kōta-kun menenangkan diri sebentar….Yuk! Yuya kamu juga ikut…..” ucap Inoo perlahan ke semua member setelah selesai mengobrservasi semua keadaan diam-diam dari belakang. -mengangguk- member-member yang lain termasuk Yuya yang terlihat masih bingung menuruti perkataan mama tercantik HSJ, berjalan keluar dari ruang latihan (KeiChiiToDai rebutan keluar pintu)
*Di luar ruangan berlatih*
Semua member HSJ mendengar suara frustasi dari Leader mereka dari ruang latihan, “Kau seharusnya tahu untuk tidak melakukan hal itu secara berlebihan Yūya” bisik Inoo serius, tapi terlihat tidak meyakinkan dari senyumanya “ aku tahu kamu suka menggodanya, tapi…”lanjut Inoo, mereka berdua berdiri membelakangi pintu masuk ruang latihan mereka.
[KeiChiiToDai mojok ketakutan bersama] [HikaYama hanya menggeleng-gelengkan kepala mereka] mendengar suara Leader mereka (soalnya mereka tahu rasanya seperti apa #Author-Smirk-)
“-smirk- nah….tidak usah dipikirkan, sepertinya malam ini kita bisa menjalani misi kita…..I.n.o.o….” balas bisik Yuya dengan nada yang sama denan yang dia gunakan ke Yabu.
“FIN!!”Nyaaahahahaha~~~!! Reaksi Inyan? Saya serahkan pada imajinasi kalian~~ fufufu…
Oh and i'll add a litle bit....'sugar' here~
(Cr pict to the rightfull owner)
Oh! i forgot to add.....comment..pretty pleeaaase~~ #puppydogeye