(no subject)
Yo!
minaa...maaf sebelumnya gw post ini pake bahasa Indonesia. Well, gw cuma mau sekedar berbagi pengalaman + pendapat juga mungkin-tentang masa prapaskah ini. Yaah… kalau bicara soal masa Prapaskah berarti kita wajib ngomongin tentang sengsara Yesus dan salah satu cara mendalami sengsara Yesus itu ya dengan ikut jalan salib. Selama masa prapaska yang udah minggu kelima ini, gw -sometimes-ngikutin banyak kegiatan rohani macam jalan salib*meskipun yaah, gw sempat bolos 2 kali* sama katekese*ini juga udah sekali gw bolos XD*. Trus setiap hari jumad sejak minggu prapaskah pertama, gw pantang makan daging dan syukurlah-ini jadi satu2nya kegiatan yang selalu gw taati, nggak pernah kecolongan. Teman2 gw yang cowok sering ngetes gw, bilang “Dhy hari ini makan yuuk, gw traktir” dan hebatnya gw selalu bisa menolak dengan mudah..xixixi..:)
sebenarnya tujuan gw nulis kayak gini gegara gw pangen posting satu puisi, tentang sengsara Yesus yang langsung biking gw suka sejak pertama kali gw baca. Yang panjang2 di atas tuh Cuma pengantarnya aja… XD
ini Chairil Anwar’s ISA
:::::
ISA
Itu Tubuh
mengucur darah
mengucur darah
Tubuh
Patah
mendapar Tanya: aku salah?
Ku lihat Tubuh mengucur darah
aku berkaca dalam darah
terbayang tenang di mata masa
bertukar rupa ini sengsara
mengatup luka aku bersuka
Itu tubuh
mengucur darah
mengucur darah
(Chairil Anwar)
Gw Suka puisi ini. Chairil Anwar emang hebat. Penggambaran sengsara Yesus minim memang, tapi kata-katanya menakjubkan. Menyentuh gw sungguh2. gw lebih tersentuh sama ini dibanding doa2 yang dibacain selama jalan salib. Yaah, bukan berarti doa2 selama jalan salib itu nggak menyentuh. Hanya aja, ini efeknya lebih kuat. Mungkin gegara kata-katanya yang menarik memang.
Dan…. Uhm… aa… well… Ok! Gw nggak tau mau ngomong apa lagi!
Oyasumi…. X)
minaa...maaf sebelumnya gw post ini pake bahasa Indonesia. Well, gw cuma mau sekedar berbagi pengalaman + pendapat juga mungkin-tentang masa prapaskah ini. Yaah… kalau bicara soal masa Prapaskah berarti kita wajib ngomongin tentang sengsara Yesus dan salah satu cara mendalami sengsara Yesus itu ya dengan ikut jalan salib. Selama masa prapaska yang udah minggu kelima ini, gw -sometimes-ngikutin banyak kegiatan rohani macam jalan salib*meskipun yaah, gw sempat bolos 2 kali* sama katekese*ini juga udah sekali gw bolos XD*. Trus setiap hari jumad sejak minggu prapaskah pertama, gw pantang makan daging dan syukurlah-ini jadi satu2nya kegiatan yang selalu gw taati, nggak pernah kecolongan. Teman2 gw yang cowok sering ngetes gw, bilang “Dhy hari ini makan yuuk, gw traktir” dan hebatnya gw selalu bisa menolak dengan mudah..xixixi..:)
sebenarnya tujuan gw nulis kayak gini gegara gw pangen posting satu puisi, tentang sengsara Yesus yang langsung biking gw suka sejak pertama kali gw baca. Yang panjang2 di atas tuh Cuma pengantarnya aja… XD
ini Chairil Anwar’s ISA
:::::
ISA
Itu Tubuh
mengucur darah
mengucur darah
Tubuh
Patah
mendapar Tanya: aku salah?
Ku lihat Tubuh mengucur darah
aku berkaca dalam darah
terbayang tenang di mata masa
bertukar rupa ini sengsara
mengatup luka aku bersuka
Itu tubuh
mengucur darah
mengucur darah
(Chairil Anwar)
Gw Suka puisi ini. Chairil Anwar emang hebat. Penggambaran sengsara Yesus minim memang, tapi kata-katanya menakjubkan. Menyentuh gw sungguh2. gw lebih tersentuh sama ini dibanding doa2 yang dibacain selama jalan salib. Yaah, bukan berarti doa2 selama jalan salib itu nggak menyentuh. Hanya aja, ini efeknya lebih kuat. Mungkin gegara kata-katanya yang menarik memang.
Dan…. Uhm… aa… well… Ok! Gw nggak tau mau ngomong apa lagi!
Oyasumi…. X)