my second ID
Chap 1
“kriiiiiiiiiiiiiiiiiing…………”
Bunyi weker di pagi hari, selalu mengganggu tidur gadis yang satu ini. Karena dia masih mengantuk, dia bangun hanya untuk mematikan alarmnya dan melanjutkan tidurnya lagi.
Tidurnya kembali terganggu ketika handphonenya berbunyi. Dengan malas, dia mengangkat telepon itu.
“Moshi-moshi….-Halo- “ Ucapnya masih setengah sadar.
“Yusa!? Kau masih tidur?” Tanya suara seorang gadis yang heran karena yang diteleponnya baru bangun. “ Hoi!! Mau tidur sampai kapan? Hari ini kau kosongkan? Mau bolos kuliah lagi?!!Banguuuuun!!!!” Omel gadis ditelepon itu yang membuatnya kaget.
“Uugh! Iyaaa aq bangun!!” Ucapnya santai “ Masuk jam berapa memangnya?”
“Jam 10!! Dan sekarang sudah jam 9 pagi!! “ Ucap gadis ditelepon itu yang sukses membuat Gadis yang bernama Yusa panic.
“Nee!?! A…aku siap-siap sekarang!!” Jawabnya panik. Dia langsung buru-buru kekamar mandi, cuci muka, sikat gigi dan berpakaian. Tidak sempat sarapan, gadis itu langsung pergi kekampus.
Hinamori Yusa(18) seorang gadis yang biasa-biasa saja. Sedikit tomboy ditambah dengan penampilannya yang berambut segi pendek sebahu dan berkaca mta sayangnya. Gadis ini sangat ceroboh dan selalu saja telat karena terlalu suka tidur. Jika sudah tidur, dia akan sangat susah dibangunkan. Dia sangat Suka dengan komik dan game. Tidak jarang dia keluar masuk Akihabara hanya untuk membeli komik atau game dan mainan lainnya.
Setelah tiga hari tidak masuk kuliah, kali ini dia malah telat. Gadis ini kuliah di universitas Shuisei jurusan sastra. Dia sampai dikampus pukul 11. Karena tidak mungkin untuk ikut pelajaran yang pagi, akhirnya dia memutuskan untuk sarapan di kantin.
Ketika Yusa sedang asik makan, tiba-tiba ada seorang gadis yang menghampiri mejanya.
“Hei!! Apa yang kau lakukan disini?! Siapa kau?!” Bentak gadis yang tidak dikenalnya itu dan Yusapun menghentikan makannya.
“Kau sendiri siapa? “ Tanya Yusa yang sempet bengong “ Tidak lihat kalau aku sedang makan?!” Lanjut Yusa santai dan ekspresi wajah gadis itu berubah menyebalkan.
“Seenaknya duduk disini.. Kau tidak tahu ini tempat siapa?! Ini tempatku dan Akira tau!!” Omel gadis itu yang membuat Yusa makin bingung.
“ Sejak kapan tempat ini disewakan?! Inikan tempat umum.” Balas Yusa kesal.
Tak lama keributan ittu terjadi, tiba-tiba ada seorang pria yang menghampiri mereka. Dan sifat gadis itu langsung berubah 180 derajat ketika melihat pria itu.
“ Ada apa ini?” Tanya pria itu. Dia cukup tampan ditambah dengan badannya yang tinggi seperti model.
“ Akira… Dia mengambil tempat kita. Padahalkan ini tempat kita dank au sudah menyuruhku menunggu disini.” Ucap gadis itu manja dan sukses membuat Yusa tercengang.
“Maaf..Ini tempat umum. Sejak kapan tempat ini disewakan? Siapapun berhak duduk disini. Lagipula masih banyak tempat kosongkan. Kalau memang ditempati, bisa cari tempat yang lain.” Omel Yusas yang mulai merasa kesal. Pria itu hanya diam dan tersenyum.
“Maaf.. Sebenarnya memang ini tempat yang biasa kami tempati. Dan tempat ini tidak biasanya ditempati orang.Tidak menyangka tiba-tiba ada yang menempati.” Ucapnya yang terdengar sok ramah. Dengan kesal. Yusa langsung berdiri dan tersenyum sinis.
“Terima kasih ya.. Nafsu makanku hilang karena tingkah norak kalian.” Ucapnya sinis. Dengan wajah kesal, dia langsung pergi meninggalkan tempat itu.
***
“ Tebak siapa ?” Seru suara seorang gadis yang tiba-tiba menutup mata Hinamori Yusa.
“Anzu?” Tebak Yusa dan gadis itu langsung merangkulnya dari belakang.
“ Sekalinya masuk malah telat. Payah kau!” Ledeknya.
“ Maaf deh… Habisnya masih capek sih!! Apa boleh buat “ Bela Yusa.
Ninomiya Anzu(19) Sahabat Yusa sejak SMA, dia adalah seorang gadis yang tegas. Seorang gadis berambut pendek sebahu dan sedikit bergelombang ini selalu berpakaian modis dan cukup membuat Yusa iri mengingat Yusa selalu berpakaian asal-asalan. Gadis ini juga yang tadi menelpon Yusa.
“ Kenapa kau duduk disini Yusa?” Tanya seorang gadis yang dari tadi berada disamping Anzu. Dia adala Yamaguchi Ran(19), salah satu sahabat Yusa dari SMA juga. Bertolak belakang dengan Anzu, gadis berambut panjang dan manis ini selalu menjadi bahan keisengan Yusa dan Anzu mengingat sifatnya yang pelupa dan mudah percaya.
“ Dikantin banyak pengganggu. Jadinya disini deh!” Jawab Yusa kesal. Diapun langsung menceritakan kejadian menyebalkan tadi kepada temen-temannya itu.
“Akira? Ogawa Akira maksudmu?” Tanya Ran kaget
“Siapa Ogawa Akira? Aku tidak kenal!!” ucap Yusa yang masih kesal memikirkan kejadian tadi. Dia makin heran dengan teman-temannya yang malah menanyakan nama orang. ‘Respon mereka aneh’ piker gadis itu.
“ Yusa… kalau memang dia itu Ogawa Akira, kurasa memang tempat yang kau duduki itu sudah dipesan. Lagipula jarang sekali orang yang mau duduk disitu mengingat itu tempat favoritnya.” Jelas Anzu.
“Maksudmu?! Itukan tempat umum. Sejak kapan dipesan? Kalau benar iya, harusnya diatas meja itu ditulis ‘Reserve’. LAgipula itukan tempat umum. Wajar donk kalau ada orang duduk disitu selain dia! Memangnya dia siapa? Hari gini masih jaman main jagoan!” Omel Yusa panjang lebar. Anzu dan Ran hanya bisa bertatapan, menghela nafas dan tersenyum tipis.
“ Kau ini ya… bener-bener deh! Dia itu bassisnya ‘GOTH’!! Band yang cukup terkenal loh! Dan dia itu leadernya. Hebat sekali orang sepertimu tidak tau dia.” Jelas Ran yang membuat Yusa makin bingung.
“ ’GOTH’?! Aku tidak pernah denger. Mereka sering tampil di TV?”
“ Hahahahahahahaa… Payah kau!! Padahal itu duniamu, tapi kau tidak kenal ‘GOTH’! Kau artis jaman kapan sih?! “ Celetuk Anzu yang mulutnya langsung ditutup oleh Yusa karena tidak mau membahas hal itu. ” Ups…maaf…”
Satu rahasia dari gadis yang bernama Hinamori Yusa yaitu dia adalah seorang artis yang saat ini sedang naik daun yang bernama Hina Sakai.Dia ditawari jadi model oleh pamannya ketika lulus SMA, awalnya dia tidak tertarik dengan itu, namun karena suatu hal dia menyetujui ide pamannya untuk menjadi model diperusahaan pamannya itu. Mengingat Yusa bukan orang yang ingin tampil mencolok, dia akhirnya merahasiakan identitasnya sebagai artis bernama Hina.
“Lalu…Minggu ini kau libur tidak?” Tanya Ran.
“ Hmm…sepertinya libur. Hiro sudqah mengganti jadwalku setelah pulang kuliah.” Jelas Yusa.
“Kalau memang kau libur, Sabtu ini aku ingin mengajakmu.” Ucap Ran.
“Sabtu kosong kok!! Ayo maiiin… aaahh sudah lama sekali tidak main…” Seru Yusa senang akhirnya dia bisa meluangkan waktu untuk bermain dengan 2 sahabatnya itu.
“Kami mau mengajakmu nonton konsernya ‘GOTH’. Besok mereka manggung di Rougent. Itu music house di daerah Shinjuku. Ran diundang kesana, masuknya gratis kok.. Kan dia diundang langsung sama vokalisnya.” Jelas Anzu terlihat senang.
“Apaa?! Kau diundang langsung sama vokalisnya? Hebaat… Kau kenal dimana Ran?” Tanya Yusa kaget.
“ Dia seniorku waktu SMP. Kami baru ketemu lagi sekitar 1 minggu yang lalu. Tidak kusangka kalau kami 1 kampus. Aku juga kaget sekali, ternyata Rui senpai sudah jadi seorang idola. Bodohnya aku tidak menyadarinya. Makanya dia mengundangku.” Jelas Ran senang sekali sepertinya. Karena penasaran dengan band itu, akhirnya Yusa menyetujui untuk ikut dengan 2 temannya itu.
***