Alice Chronicles Chapter 4: Snake diselamatkan sebuah mobil
Di tengah kebingungan, Snake mencoba mencari celah. Ia berhasil menghindar dari terkaman mahkluk itu. Tangannya* kini telah berubah menjadi sebuah semacam gunting tanaman. Lompatannya tinggi sekali. Gesit, Snake kepayahan.
“I must’a get more powerful w’pon. If not, I’ll die.”
“At least a Stinger* would blow this thing up.”
Tapi di mana pula Snake mendapatkan senjata seperti itu di saat seperti ini? Tepat. Jalan satu-satunya adalah kembali ke HQ. Itu kira-kira 2 km jauhnya. Sementara musuh kita berjarak 1,9 km lebih dekat. Gila.
Snake hanya bisa menghindar. Tenaganya mulai habis. Mengontak HQ saja tak sanggup.
Arah angin bertiup. Debu-debu berkumpul di arah barat. Ada benda berkecepatan tinggi yang semakin mendekat. Apa itu ya? Itu mobil.
Tak disangka BMW itu menembakkan rudal ke arah NMC. Meledak. Daging berhamburan. Salah sepotongnya, yang nampaknya bagian dada, mengenai Snake tepat di mukanya.
============================================================
Tangan yang dimaksud adalah tangan NMC, bukan Snake...
Stinger adalah senjata jarak jauh yang dapat menembakkan misil ke sasaran.
Senjata ini cukup ringan untuk dikendalikan 1 orang.