Yosh. Ini dia fanfic buat ikutan 30 Wishes Challenge dari Infantrum. Another genre di sini maksudnya, genre selain romance yg ditambahkan.
Title #1: You're Guardian Angel
Theme: Guardian Angel (no.15)
Words: 1495
Type: Songfic (song by Red Jumpsuit Apparatus)
Another Genre: Angst
When I see your smile
Tears run down my face
I can't replace
Aku melihatmu di Baratie. Tidak salah lagi. Ternyata kamu teman si kacung melar itu. Aku melihatmu bersama kedua orang temanmu yg lain. Kalian menertawakannya. Tawa. Ya, aku melihat senyummu. Ini pertama kalinya aku melihat gadis yg begitu ceria, enerjik, sebaya denganku, dan tentu saja cantik. Rasanya aku ingin menangis gembira di dalam hatiku. Aku tak ragu lagi. Aku pun meninggalkan pelanggan wanita yg sedang kulayani padahal aku baru saja menuangkan bir padanya. Aku langsung menghampirimu, mengacuhkan para kru bodoh tak sopan lainnya. Kau tak tergantikan. Anggur kualitas terbaik pun kuberikan gratis padamu dan kau memelukku. Memelukku.
And now that I'm strong
I have figured out
Bajak Laut. Kamu seorang bajak laut. Dan kamu anak buah si tukang makan ini. Aku sudah lama tidak berurusan dengan bajak laut. Ya, hanya Zeff satu-satunya bajak laut yang memberikan takdir baru padaku. Apa si kecil Topi Jerami ini juga bisa memberiku nilai? Namun, aku sudah bertempur dan menunjukkan kekuatanku. Tak salah lagi. Meski berat meninggalkan apa yg selama 10 tahun ini sudah menumpuku, aku menggenggam harapan baru. Aku kuat. Aku akan mengabdi pada kapten baruku. Aku akan meraih impianku bersamanya. Dan aku akan membawa dirimu turut serta berlayar. Mengambilmu kembali agar aku bisa tetap betah di kapal mungil ini.
How this world turns cold
and it breaks through my soul
And I know I'll find
deep inside me
I can be the one
Aku mendengar masa lalumu dari Nojiko, kakakmu. Tidak ada yg peduli. Luffy tetap mempercayaimu dan ia tidak akan mau mendengarkan kata-katamu yang mengusirnya. Si Pendekar Pedang sok kuat padahal sekarat yg hampir saja menebasmu ini jg tidak mau mendengar cerita Nojiko asal kaptennya bilang ia tetap akan tinggal. Dan si hidung panjang ini mencoba memberanikan diri karena berempati pada dirimu yang sudah ia anggap temannya. Aku tersenyum. Aku merasa takdirku tepat untuk bergabung dalam bajak laut aneh ini. Aku dipertemukan denganmu. Aku diberi kesempatan untuk membahagiakanmu. Aku tidak akan tinggal diam. Dan beraninya si Manusia Ikan Pari itu berkata bahwa aku tidak bisa melindungi apa pun. Ia berkata bahwa namamu sudah dicap sebagai pengkhianat Arlong dan akan ia eksekusi. Kurang ajar! Baru Dan 40 Karate saja sudah sombong. Aku akan melindungimu, aku sudah bersumpah sejak Nojiko selesai bercerita. Luffy pasti juga akan melindungimu karena sebagai kapten ia bertanggung jawab penuh atas nasib dan keceriaan seluruh anak buahnya yg sudah ia ajak bergabung dengan seenaknya, tapi aku yang akan menjadi satu-satunya ksatria untukmu.
I will never let you fall
I'll stand up with you forever
Aku selalu memasakkan makanan bernutrisi untukmu tapi bagaimana kau bisa jatuh sakit? Apa perhatianku kurang? Apa ini karena aku meninggalkanmu saat kau terjebak jurus lilin Mr.3 dan Luffy, Marimo, maupun Ussop tidak bisa menanganinya bertiga? Aku tidak tahu tentang obat tapi aku tetap akan berusaha memberi pertolongan padamu. Menjauhkanmu dari Luffy bodoh yg bisa membuat sakitmu semakin parah. Aku tahu ia juga mengkhawatirkanmu dan berusaha menghiburmu dengan caranya sendiri, tapi itu sangat berisiko andai aku dan Vivi tidak mengusirnya. Andai aku bisa menstransfer seluruh demammu pada tubuhku, aku pasti akan melakukannya. Aku tidak tahan melihatmu menderita. Dan beraninya para penduduk pulau salju itu tidak mau menerima kita! Apa mereka tidak mempunyai hati? Aku marah. Sangat marah. Aku pun menghajar mereka. Mengapa Luffy dan yang lain diam saja? Ternyata jika kami bersabar dan bicara baik-baik pada mereka, mereka pun melapangkan dada. Sial, aku tak bermaksud memperparah keadaan. Rasanya barusan aku hilang akal jika ingat kondisimu yang sekarat.
I'll be there for you through it all
Even if saving you sends me to heaven
Aku akan membawamu menemui sang dokter. Aku akan menjagamu agar kau tak terluka sedikit pun. karena itu lah kau berada di belakang punggung Luffy agar aku lebih bisa bebas bergerak untuk menghalau siapa pun yang mengganggu perjalanan kita. Dan, aku percaya Luffy akan mengantarkanmu sampai ke tempat tujuan dengan selamat. Ya, dengan selamat. Meski demi itu, aku harus melempar kalian berdua dan membiarkan diriku jatuh terhempas tebing dan tertimbun longsoran salju.
It's okay. It's okay. It's okay
Kupikir aku sudah berada di surga. Kapten tidak ingin aku mati. Aku tidak bisa marah padanya, karena ia tetap bisa membawamu tepat waktu meski harus kembali untukku. Shit, apa yg telah kulakukan? Padahal aku tak bermaksud menghambat Luffy. Aku berterima kasih padanya. Aku berterima kasih atas kesembuhanmu. Aku tak apa-apa, kau tak perlu tahu tulang punggungku yang patah. Luffy sangat sehat, meski kesal aku bahkan harus merangkak saat Raja Pemakan Segala yg lebih rakus dari Luffy itu masuk ke dalam kastil, aku senang kau kembali diselamatkannya. Sial, aku harus lebih bisa berguna untuk ke depannya.
Seasons are changing
And waves are crashing
And stars are falling all for us
Days grow longer and nights grow shorter
I can show you I'll be the one
Grand Line tidak bisa ditebak. Pulau hutan hujan tropis yang sangat lembab. Pulau yang selalu dihujani salju setiap harinya. Pulau gersang yang bahkan sudah bertahun-tahun tidak turun hujan. Gelombang laut ganas yang bisa kapan saja menerkam kita. Cuaca dan badai yang selalu berubah. Tapi kami semua punya kau; navigator yang hebat, smart, dan cantik. Kadang birunya langit dan laut bersahabat. Hari-hari kita lalui bersama dan kita semua tumbuh lebih kuat lagi. Tapi tetap saja, kau satu-satunya wanita dalam kelompok kita. Dan, aku tetap tidak bisa mengendurkan penjagaanku begitu saja.
I will never let you fall
I'll stand up with you forever
Pria yang disebut Enel oleh Gan For itu menginjakkan kakinya di Going Merry. Kekuatannya sangat mengerikan. Saat pembagian grup dan aku ditugaskan menjaga Merry bersamamu dengan bersama seorang penakut yang lebih memilih tidak ikut turun menjelajahi Upperyard, aku tahu apa yang harus kulakukan. Aku tidak boleh jatuh. Aku tidak boleh kehilangan kesadaran. Aku tidak boleh membiarkannya membawamu ke kapal asingnya yang bisa terbang. Aku harus naik sebelum ia terbang lebih tinggi tak tergapai. Aku tidak peduli luka bakarku dan siap mengantar nyawa kembali.
I'll be there for you through it all
Even if saving you sends me to heaven
Aku harus cerdas mengambil taktik. Bagaimana pun selain prioritas menyelamatknmu, aku tetap harus mengambil langkah yang bisa menolong kita semuanya. Aku harus mencegahnya melarikan diri sebelum dihajar Luffy. Akan kutunjukkan bahwa aku pun secerdas kau. Maaf aku harus meninggalkanmu sebentar di tangan Ussop. Tapi aku pasti kembali tepat waktu. Memastikan sekali lagi bahwa kau belum tersentuh sengatan petirnya. Menjauhkanmu sejauh mungkin dari segala marabahaya seperti biasa. Setidaknya, kali ini aku terpaksa mengandalkan Ussop untuk membawamu pergi ke tempat aman. Ya, ke tempat aman. Meski demi itu, aku harus melempar kalian dan merasakan sambaran petir untuk kedua kalinya.
Cuz you're my, you're my,
my true love, my whole heart
Please don't throw that away
Aku mungkin belum bisa mendapatkan hatimu. Aku mungkin masih menutupinya dengan melirik wanita lain. Aku menghargai mereka semua. Ya, aku memang pencari cinta sampai kau bisa menerima diriku seutuhnya. Tapi, Vivi-chan dan Robin-chan bukan alasanku di sini. Mereka berani hidup di dalam kekangan Baroque Works, aku pun tak perlu terlalu menjaga mereka. Mereka tak pernah takut kemisteriusan pulau yang kita singgahi, aku pun tak perlu mencemaskan mereka. Mereka orang kedua dan ketiga yang kujumpai setelah kau. Hatiku pun nomor dua dan tiga untuk mereka. Hanya kamu, aku akan mati-matian berdiri. Hanya kamu aku akan serius mengungkapkan cintaku. Meski kau tidak merasakannya. Asal jangan kau hindari aku.
Cuz I'm here for you
Please don't walk away and
Please tell me you'll stay, stay
Perlu bukti apa lagi? Aku akan selamanya tulus melindungimu. Jangan pergi jauh-jauh dariku. Aku mendengar jeritanmu saat Mini Merry menghempas Thriller Bark. Aku mendengar kau diculik oleh sosok tak terlihat. Kumohon, kau tetap baik-baik saja sampai aku datang.
Use me as you will
Pull my strings just for a thrill
And I know I'll be okay
Though my skies are turning gray
Ya, kau boleh meminta apa saja. Kau boleh memperlakukanku apa saja. Kau boleh meninjuku, memarahiku, menendangku, memanfaatkanku, mengacuhkanku tapi sumpahku tak akan kulanggar dan hatiku tak akan tertinggal. Aku percaya kau pasti akan memahaminya.
I will never let you fall
I'll stand up with you forever
Baru kali ini ada musuh yang sampai berani menginginkanmu seutuhnya. Tubuhmu. Jiwamu. Hatimu. Memaksamu menikahinya. Hei, aku bahkan tidak pernah memaksakan perasaanku, aku selalu menunggu hatimu yang luluh menerimaku. Kau lah yang kelak akan menjadi pengantinku. Tak akan kubiarkan orang lain merebutnya dariku.
I'll be there for you through it all
Even if saving you sends me to heaven
Kali ini aku sendiri yang akan turun tangan. Aku tak peduli meski si muka singa itu menghajarku. Aku tak akan membuatmu terluka sedikit pun. Kali ini tidak ada Luffy yang bisa menjagamu sementara aku harus bertarung. Aku harus bertahan. Aku tak peduli meski si mesum brengsek itu menikamku. Aku tak akan membuat gaun indahmu terkotori noda darahku. Kali ini tidak ada Ussop yang bisa membawamu pergi sementara aku menahan perih. Aku harus menyelamatkanmu.
[fade out]
Bangunlah, sayangku. Perjalanan kita menempuh Grand Line masih panjang. Aku tak akan mati sebelum kau menemukan kita berdua lah yang akan disaksikan Tuhan saling mengucapkan ikrar suci
A/N: Semua moment di atas ampe sekecil-kecilnya benar terjadi secara Manga Canon (kecuali yg Sanji bilang dia mau melindungi Nami ke Nojiko itu versi anime), tapi masa aku harus menyertakan di sini semua manga panel-nya satu-satu per kalimat? Yg jelas, dalam fic ini, aku hanya mencoba menginterpretasi momen-momen itu dari Sanji POV. Dengan cinta Sanji yg segitunya, rasanya aku ga rela deh klo Nami malah suka cowo lain misal Luffy atau Zoro T^T *no offense for LuNa/ZoNa fans*